February 22, 2014

Mencari calon suami tidak semudah mencari gaun yang cocok dikenakan dan bikin Anda selalu bisa tampil cantik. Pria berbeda dengan gaun. Pria punya karakter yang kemudian tetap Anda harapkan untuk bisa menjadi pendamping hingga hari esok.
Dan apabila Anda mendambakan pernikahan yang bahagia, maka inilah 7 kualitas suami yang harus Anda cari.
Punya emosi yang stabil
Jangan cari suami yang pemarah. Carilah suami yang bisa mengendalikan emosinya. Sekalipun mungkin ada sebuah masalah yang sedang Anda perdebatkan, pastikan saja bahwa Anda berdua bisa sama-sama konsentrasi mencari jalan keluar.
Ia juga harus sosok yang percaya diri, sehingga emosinya tidak mudah terpancing oleh kejadian-kejadian yang seharusnya tak terlalu penting.
Bertanggung jawab pada komitmen
Ketika sudah membuat sebuah janji, maka ia akan menepati. Itulah suami yang akan membuat Anda bahagia dan menghindarkan hubungan Anda dari keretakan. Ketika ia tahu komitmen yang telah dibuat itu besar, dan ia berhasil menanganinya, maka tak akan ada masalah berarti dalam pernikahan Anda kelak.
Pandai mengatur keuangan
Suami yang baik adalah suami yang bisa mengatur keuangannya sendiri. Sekalipun pria apabila menginginkan suatu barang maka ia akan mengejarnya, tetapi ia harus tetap berpikir jernih dan memprioritaskan kepentingan keluarganya, tak lagi kepentingan dirinya.
Berpenampilan rapi
Sekalipun pria dikenal sebagai makhluk yang benci kerapian, namun carilah suami yang tahu benar bagaimana berpenampilan rapi. Tak harus up to date soal fashion, tetapi setidaknya ia tahu bagaimana memilih busana yang pantas digunakan untuk bepergian dengan Anda.
Penyayang
Carilah juga pria yang tak malu mengungkapkan rasa sayangnya, entah itu dengan pelukan, ciuman, ketimbang yang hanya memberikan Anda hadiah-hadiah mahal. Dengan tahu bagaimana membuat Anda nyaman, maka ia akan membuat Anda bahagia setiap hari, dan menghargai kehadiran dirinya.
Memotivasi
Pria yang mudah patah semangat bukanlah contoh pria yang cocok dijadikan suami. Carilah orang yang punya semangat dan tidak lelah mencoba sesuatu bahkan ketika sudah gagal. Pria yang seperti ini akan membantu Anda untuk tetap menjadi wanita tegar.
Menghargai perasaan
Pria yang cocok dijadikan suami adalah yang tahu bagaimana menghargai perasaan Anda. Ia akan menjawab pertanyaan soal berat badan Anda dengan jujur, tetapi kalimat yang ia pakai adalah kalimat bijaksana yang tak membuat Anda terlalu khawatir akan berat badan. Bahkan, ia rela menemani Anda lari pagi atau pergi ke gym. Action speaks louder, remember?

February 18, 2014

Kelud Meletus, Waspadai Potensi Bahaya Abu Vulkanik

. Gunung Kelud Yang terletak di daerah adalah Kediri, Jawa Timur akhirnya meletus Semalam Pukul 22:55 waktu setempat. Suara letusan Yang lebih mirip ledakan bahkan terdengar Dan Terasa getarannya di Kota Semarang Semalam. Disusul Artikel Baru beberapa Suara 'dentuman' Yang lebih Ringan, Kaca dirumah pun Bergetar sebagai pertanda absorbsi Suara Dan getaran.


Seorang sahabat Yang kebetulan di Blitar Sempat mengabadikan fotonya SAAT Kelud meletus, PADA SAAT Tanggal Gabung Dalam, Perjalanan pengungsian. Dia memberikan sebuah Catatan Ringan via whatsapps bahwa Penghasilan kena letusan Hujan turun-disertai kilat menyambar nyambar Yang Dan disusul Artikel Baru Hujan batu berukuran CUKUP Besar Dan juga kerikil Yang CUKUP membahayakan.
1392340798831780959Gunung Kelud meletus. Foto diambil di Blitar Kota, Jawa Timur - Sumber: Pribadi
Pagi inisial Hujan abu pun menyelimuti daerah adalah Jawa Timur, Jawa Tengah seperti Solo, Sragen Dan Sekitarnya bahkan sejauh Kota Ungaran Dan Cilacap. Daerah Istimewa Jogjakarta pun dikabarkan Masih terselimuti abu vulkanik pasca letusan Gunung Kelud Semalam.
Selain berjaga jaga Akan adanya Potensi letusan Susulan, tak Kalah pentingnya untuk mewaspadai Potensi Bahaya abu vulkanik terhadap Kesehatan. Selain gangguan pernafasan skala Anda Ringan, abu vulkanik mengandung silika Yang berpotensi untuk menyebabkan penyakit paru paru Silikoisis.
13923423161494054828Kota Jogjakarta Pagi inisial Tertutup abu vulkanik: Sumber foto: adhi Wicaksana
Silikoisis Akan Siaran dan hiburan menyerang di daerah adalah Artikel Baru tingkat Debu silika Yang Tinggi, seperti Yang terjadi PADA SAAT Suami. Kenali gejala awalnya PADA SAAT mengalami kesulitan Nafas, terbatuk akibat terhirupnya Debu silika Suami kedalam paru paru. Debu silika Yang terhirup bahkan Dalam, JUMLAH Yang putar relatif Kecil Dan regular tidak kasat mata pun dapat berinkubasi selama 2 Wire color Kawat warna Artikel Baru 4 Tahun, Dan PADA akhirnya pun dapat mempengaruhi kinerja organ TUBUH Yang berbaring, seperti di Gagal Jantung.
13923425252057073657masker pergunakan. sumber: rsisultanagung.co.id
PADA iritasi pernafasan Yang Timbul SAAT abu vulkanik nihil secara regular tidak sengaja terhirup PADA SAAT kitd bernafas dapat menimbulkan gangguan pernafasan Yang awalnya Tampak Ringan, namun berbahaya Jangka panjangnya, terutama PADA Anak Anak. Penggunaan masker Ulasan Sangat dianjurkan Dan hindari beraktivitas di Luar Rumah / ruangan untuk SEMENTARA waktu Artikel Baru asumsi paparan terhadap resiko abu vulkanik di Minimalisir.
Selain pernafasan, abu vulkanik Yang mempunyai komposisi Batuan Halus Dan bahkan silika berpotensi PADA Bahaya terhadap iritasi mata. Kornea mata Yang terpapar secara langsung PADA awalnya mengalami iritasi, Dan dapat tergores akibat penanganan Bahasa Dari Yang salat. Hindari mengucek mata PADA SAAT mata Terasa gatal atau perih terkena paparan abu vulkanik atau Debu Yang tak terlihat inisial. Para pengguna Lensa KONTAK pun diharapkan lebih berhati hati KARENA sifat abrasi Yang ADA PADA abu / Debu vulkanik Sendiri. Pergunakan tetes mata SAAT mengalami iritasi, Dan Kaca mata sebagai Pelindung KONTAK langsung terhadap Debu Yang ADA di Udara.
13923429501044737775Hindari mengucek mata secara langsung apabila terjadi iritasi. pergunakan tetes mata Yang direkomendasikan / BAIK atau udara bersih desa untuk membersihkan abu vulkanik paparan. Penggunaan kacamata untuk menghindari KONTAK Ulasan Sangat dianjurkan. Sumber; kesehatan.kompas.com
Adapun gangguan berbaring Yang dapat di lihat atau dirasakan adalah PADA kulit, Yang biasanya berupa iritasi Ringan gatal gatal ataupun memerah akibat paparan abu vulkanik inisial.
Sekali Lagi, untuk SEMENTARA waktu, hindari BANYAK AKTIVITAS Yang berada di Luar Rumah atau ruangan Yang secara langsung memberikan Potensi paparan terhadap abu vulkanik Debu atau lebih Besar Lagi.


Dibaca: 1237 Kali

February 17, 2014

4 Model Penerapan Pendidikan Karakter di Sekolah: Antara Otonomi, Integrasi, Suplemen, dan Kolaborasi Read more about integrasi pendidikan karakter dengan mata pelajaran 

RabbitHighFiveArtikel ini ditulis untuk memenuhi permintaan Mas Mashuda dari Yogyakarta yang telah menulis komentarnya untuk Metode Alternatif Pendidikan Karakter. Beliau meminta saya untuk menulis tentang cara mengintegrasikan pendidikan karakter ke dalam mata pelajaran Kimia. Saya tentu saja berterima kasih atas komentar dan pemintaannya, karena telah memotivasi untuk menyajikan artikel-artikel tentang pendidikan karakter yang lebih operasional dan menyentuh ranah-ranah praksis pembelajaran. Dengan itu saya berharap konsep dan praktik pendidikan karakterdapat dipahami dan diterapkan dengan baik. Namun dalam artikel ini, model penerapan yang ditawarkan masih bersifat umum, belum berupa petunjuk praktis yang berkaitan langsung dan khusus dengan mata pelajaran Kimia, atau yang lainnya. Selamat membaca!

Distingsi Pendidikan Karakter

Dari kajian artikel terdahulu Blog Pendidikan Karakter, telah ditemukan distingsi pendidikan karakter dengan pendidikan akhlak. Bahwa pendidikan karakter beroreintasi pada nilai-nilai universal kebaikan yang menjadi dorongan mewujudnya perilaku-perilaku positif dalam diri siswa sebagai sebuah karakter. Pendidikan karakter tidak bermain pada manifestasi-manifestasi moral dan akhlak yang baik berupa perilaku-perilaku partikular yang bersifat lokal. Untuk melakukan pendidikan karakter dengan gambaran yang sedemikian rupa diperlukan sebuah kreatifitas dalam menyusun model dan metodologi pendidikan, lebih dari metode yang telah biasa dipergunakan dalam pendidikan moral selama ini.

4 Model Penerapan

Untuk mengimplementasikan pendidikan karakter di sekolah terdapat empat tawaran model penerapan, yaitu
  • 1) model otonomi dengan menempatkan pendidikan karakter sebagai mata pelajaran tersendiri,
  • 2) model integrasi dengan menyatukan nilai-nilai dan karakter-karakter yang akan dibentuk dalam setiap mata pelajaran,
  • 3) model ekstrakurikuler melalui sebuah kegiatan tambahan yang berorintasi pembinaan karakter siswa, dan
  • 4) model kolaborasi dengan menggabungkan ketiga model tersebut dalam seluruh kegiatan sekolah.

Model Otonom

Model otonomi yang memposisikan pendidikan karakter sebagai mata sebuah pelajaran tersendiri menghendaki adanya rumusan yang jelas seputar standar isi, kompetensi dasar, silabus, rencana pembelajaran, bahan ajar, metodologi dan evaluasi pembelajaran. Jadwal pelajaran dan alokasi waktu merupakan konsekuensi lain dari model ini. Sebagai sebuah mata pelajaran tersendiri pendidikan karakter akan lebih terstruktur dan terukur. Guru mempunyai otoritas yang luas dalam perencanaan dan membuat variasi program karena ada alokasi waktu yang dikhususkan untuk itu.
Namun demikian model ini dengan pendekatan formal dan struktural kurikulum dikhawatirkan lebih banyak menyentuh aspek kognitif siswa,tidak sampai pada aspek afektif dan perilaku. Model seperti ini biasanya mengasumsikan tanggung jawab pembentukan karakter hanya ada pada guru bidang studi sehingga keterlibatan guru lain sangat kecil. Pada akhirnya pendidikan karakter akal gagal karena hanya mengisi intelektual siswa tentang konsep-konsep kebaikan, sementara emosional dan spiritualnya tidak terisi.

Model Integrasi

Ada pun model ke dua yang mengintegrasikan pendidikan karakter dengan seluruh mata pelajaran ditempuh dengan paradigma bahwa semua guru adalah pengajar karakter (character educator). Semua mata pelajaran diasumsikan memiliki misi moral dalam membentuk karakter positif siswa. Dengan model ini maka pendidikan karakter menjadi tanggung jawab kolektif seluruh komponen sekolah. Model ini dipandang lebih efektif dibandingkan dengan model pertama, namun memerlukan kesiapan, wawasan moral dan keteladanan dari seluruh guru. Satu hal yang lebih sulit dari pada pembelajaran karakter itu sendiri.  Pada sisi lain model ini juga menuntut kratifitas dan keberanian para guru dalam menyusun dan mengembangkan silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).

Model Suplemen

Model ketiga yang menawarkan pelaksanaan pendidikan karakter melalui sebuah kegiatan di luar jam sekolah dapat ditempuh melalui dua cara. Pertama melalui suatu kegiatan ekstrakurikuler yang dikelola oleh pihak sekolah dengan seorang penanggung jawab. Kedua, melalui kemitraan dengan lembaga lain yang memiliki kapabilitas dalam pembinaan karakter.
Model ini memiliki kelebihan berupa pengalaman kongkret yang dialami para siswa dalam pembentukan karakter. Ranah afektif dan perilaku siswa akan banyak tersentuh melalui berbagai kegiatan yang dirancang. Keterlibatan siswa dalam menggali nilai-nilai kehidupan melalui kegiatan tersebut akan membuat pendidikan karakter memuaskan dan menyenangkan. Pada tahap ini sekolah menjalin kemitraan dengan keluarga dan masyarakat sekitar sekolah. Masyarakat dimaksud adalah keluarga, siswa, organisasi, tetangga, dan kelompok atau individu yang berpengaruh terhadap kesuksesan siswa di sekolah.

6 Tipe Kemitraan

Ada enam tipe kemitraan yang dapat dijalin oleh sekolah, yaitu
  • 1) parenting atau pengasuhan di mana orang tua mengkondisikan kondisi rumah agar membantu siswa dalam pembelajaran dan moralitas;
  • 2) communicating (komunikasi) untuk mengkomunikasikan program sekolah dan perkembangan siswa;
  • 3) volunteering yaitu mengajak keluarga dan masyarakat menjadi sukarelawan dalam pengembangan dan program sekolah;
  • 4) learning at home dengan melibatkan keluarga dalam aktifitas akademik, perencanaan tujuan dan pengambilan keputusan;
  • 5) decision making, masyarakat memiliki keterlibatan besar dalam pengambilan keputusan sekolah; dan
  • 6) collaborating with communityPada tahap ini siswa, staf sekolah dan keluarga memberikan kontribusi dalam mebentuk masyarakat yang bermorak . Model ini menuntut alokasi waktu yang cukup banyak, variasi kegiatan yang muncul dari ide-ide kreatif pengelola, wawasan pendidikan moral yang memadai, dan kekompakkan dari guru pendamping.

Model Kolaborasi

Model terakhir berupa kolaborasi dari semua model merupakan upaya untuk mengoptimalkan kelebihan setiap model dan menutupi kekurangan masing-masing pada sisi lain. Dengan kata lain model ini merupakan sintesis dari model-model terdahulu. Pada model ini selain diposisikan sebagai mata pelajaran secara otonom, pendidikan karakter dipahami sebagai tanggung jawab sekolah bukan guru mata pelajaran semata. Karena merupakan tanggung jawab sekolah maka setiap aktifitas sekolah memiliki misi pembentukan karakter. Setiap mata pelajaran harus berkontribusi dalam pembentukan karakter dan penciptaan pola pikir moral yang progresif. Sekolah dipahami sebagai sebuah miniatur masyarakat sehingga semua komponen sekolah dan semua kegiatannya merupakan media-media pendidikan karakter. Berbagai kegiatan diselenggarakan untuk membawa siswa ke dalam pengalaman nyata penerapan karakter, baik sebagai kegiatan ekstrakurikuler yang terprogram maupun kegiatan insidentil sesuai dengan fenomena yang berkembangan di masyarakat.
Keempat model di atas dapat diumpamakan wadah yang memberikan ruang gerak pada pendidikan karakter. Selanjutnya agar gerak tersebut efektif dan efisien diperlukan pemilihan metode pembelajaran dalam upaya pembentukan karakter positif dalam diri siswa. Apa pun metode yang dipilih, hal yang harus digarisbawahi adalah pelibatan aspek kognitif, afektif dan perilaku siswa secara simultan. Sebagai antitesis terhadap metode pendidikan akhlak dan moral selama ini yang cenderung doktriner dan hanya menghidupkan aspek kognitif siswa, maka metode yang dibutuhkan adalah metode yang menghidupkan ketiga aspek tersebut dan membawa siswa ke dalam pengalaman nyata kehidupan berkarakter.

February 16, 2014

r
CARA MENAIKKAN Kadar IMAN:
1. Pelajarilah berbagai Ilmu Agama Islam Yang bersumber PADA Al-Qur'an Dan Hadits
a. Perbanyaklah membaca Al-Qur'an Dan renungkan maknanya
Ayat-ayat sasaran Al-Qur'an memiliki Yang Yang Luas Dan Spesifik Sesuai kebutuhan masing-masing orangutan Yang MENCARI Tanggal Gabung atau memuliakan Tuhannya. Sebagian ayat Al-Qur'an Mampu menggetarkan kulit seseorang Yang Tanggal Gabung MENCARI Kemuliaan Allah, dilain pihak Al-Qur'an Mampu Cara cara membuat Menangis seorang pendosa, atau Cara cara membuat Tenang seorang Pencari ketenangan. "INI adalah sebuah kitab Yang Kami turunkan kepadamu Penuh Artikel Baru berkah supaya mereka memperhatikan ayat-ayatnya Dan supaya mendapat Pelajaran orangutan orangutan Yang mempunyai Pikiran. " (QS, Shaad 38:29) "Dan Kami turunkan Al Qur'an Bahasa Bahasa Dari suatu Yang menjadi penawar Dan rahmat * * Bagi orangutan orangutan Yang beriman Dan Al Qur 'ITU tidaklah menambah kepada orangutan -orangutan Yang lalim selain kerugian ". (QS, al-Isra '17: 82)
 
 
b. Pelajarilah Ilmu mengenai Asma'ul Husna, Sifat-sifat Yang Maha Agung. Bila seseorang memahami sifat Allah Yang Maha Mendengar, Maha Melihat Maha Mengetahui Dan, Maka AGLOCO Akan menahan lidahnya, tubuhnya anggota Gerakan Dan hatinya Bahasa Bahasa Dari apapun Yang regular tidak disukai reguler Allah. Bila seseorang memahami sifat Allah Yang Maha Indah, Agung Dan Maha Maha Perkasa, Maka semakin besarlah keinginannya untuk bertemu Allah di akhirat sehingga iapun aceh secara Cermat memenuhi berbagai persyaratan Yang diminta Allah untuk bertemu Artikel Baru Bisa-Nya (yaitu memperbanyak amal ibadah Artikel Baru). Bila seseorang memahami sifat Allah Yang Maha Santun, Maha Halus Dan Maha Penyabar, Maka iapun merasa malu ketika besarbesaran Marah, Dan hidupnya merasa Tenang KARENA INDUSTRI industri tahu bahwa besarbesaran dijaga Diposkan oleh Tuhannya secara lembut Dan sabar. 


c. Pelajari Artikel Baru Cermat sejarah (Siroh) Kehidupan Rasulullah SAW. untuk Artikel memahami perilaku, Keagungan Dan Perjuangan Rasulullah, Akan menumbuhkan rasa Cinta kitd terhadapnya, kemudian Berkembang menjadi keinginan untuk mencontoh * * Semua perilaku beliau Dan mematuhi PESAN-PESAN beliau selaku Utusan Allah . Seorang sahabat ra mendatangi Rasulullah saw Dan bertanya, "? Wahai Rasul Allah, Kapan tibanya aceh akhirat". Rasulullah saw bertanya Balik: "Apakah engkau telah persiapkan untuk menghadapi Yang aceh akhirat?". Si sahabat menjawab, "Wahai Rasulullah,:: aku telah sholat, puasa Dan bersedekah selama Suami, Tetap Saja rasanya * * Semua ITU CUKUP belum. Namun didalam hati,:: aku Ulasan Ulasan Sangat mencintai Dirimu, ya Rasulullah ". Rasulullah menjawab melihat, "Insya Allah, di akhirat kelak engkau Akan Bersama orangutan Yang engkau Cintai ". (HR Muslim) alt alt Inilah hadits Yang Ulasan Ulasan Sangat disukai para sahabat Rasulullah SAW. Jelaslah bahwa mencintai Rasulullah adalah salat Satu jalan Menuju Surga, Dan membaca riwayat hidupnya (siroh) adalah Cara terpenting untuk lebih memahami Siaran Dan Browser web Dan mencintai Rasulullah SAW . 

 
d. Mempelajari Jasa-Jasa Dan KUALITAS Agama Islam Perenungan terhadap syariat Islam, Hukum-hukumnya, akhlak Yang diajarkannya, perintah Dan larangannya, Akan menimbulkan kekaguman terhadap kesempurnaan ajaran Agama Islam Suami. regular tidak teratur ADA Agama berbaring Yang memiliki aturan Dan Etiket Yang sedemikian rincinya seperti Islam, dimana untuk Makan Dan Ke WC pun ADA adabnya, untuk ASPEK Hukum Dan Ekonomi ADA aturannya, bahkan berhubungan untuk Suami-istripun ADA aturannya. 
e. Mempelajari Kehidupan Orang-orangutan Sholeh (Generasi Shalafus Sholihin, para sahabat Rasulullah SAW, murid-murid para sahabat, tabi'in Dan tabi'it tabi'in) Mereka adalah Generasi-Generasi terbaik Bahasa Bahasa Dari Islam. Mereka adalah orangutan orangutan Yang Kadar keimanannya diibaratkan sebesar gunung Uhud SEMENTARA manusia Zaman tangguhan diibaratkan Kadar keimananya tak lebih bahasa Bahasa Dari sebutir Debu gunung Uhud Bahasa Dari. Umar ra pernah memuntahkan MAKANAN Yang sudah masuk Ke perutnya ketika INDUSTRI industri tahu bahwa MAKANAN Yang diberikan padanya kurang sumbernya halal. Sejarah berbaring tentang menceritakan lumrahnya seorang tabi'in meng-khatamkan Qur'an Dalam, Satu Kali sholatnya. Atau cerita tentang seorang sholeh Yang lebih bahasa bahasa Dari 40 Tahun hidupnya berturut-turut reguler regular tidak pernah sholat Wajib Sendiri kecuali berjamaah di mesjid. Atau seorang sholeh Yang Menangis KARENA Lupa mengucap Doa ketika masuk mesjid. Alt alt Inilah cerita-cerita Teladan Yang Mampu menggetarkan hati seorang Yang Tanggal Gabung keimanannnya meningkatkan. 
2. Renungkanlah Tanda-Tanda Kebesaran Allah Yang ADA di alam (ma'rifatullah) Singkirkan Dulu kesombongan kitd Akal, renungkan secara tulus bagaimana alam inisial diciptakan. Sungguh Pasti ADA kekuatan Luar Biasa Yang Mampu menciptakan alam Yang Sempurna Suami, sebuah Struktur Dan SISTEM Kehidupan Yang RAPI, MULAI Bahasa Bahasa Dari tata surya, galaksi hingga Struktur pohon Adenium Adenium Dan sel-sel atom. pula renungkan Rahasia Dan mukjizat Qur'an. Salah Satu Keajaiban Al Qur'an adalah Struktur matematis Al Qur'an. Walau wahyu Allah diturunkan bertahap namun ketika seluruh wahyu LENGKAP Maka ditemukan bahwa kata Tunggal "aceh" sebanyak 365 disebut Kali, sebanyak JUMLAH aceh PADA Satu Tahun syamsiyyah (masehi). Kata JAMAK aceh disebut sebanyak 30 Kali, sama Artikel Baru JUMLAH aceh Dalam, Satu Bulan. Sedang kata Syahrun ( Bulan) Dalam, Al Quran disebut sebanyak 12 Kali sama Artikel Baru JUMLAH Bulan Dalam, Satu Tahun. Kata Saa'ah (jam) disebutkan sebanyak 24 Kali sama Artikel Baru JUMLAH jam sehari Semalam. Dan * * Semua kata-kata ITU tersebar di 114 surat Dan 6666 ayat Dan ratusan ribu kata Yang tersusun Indah. Dan Masih BANYAK Lagi Keajaiban Dan mukjizat Al Quran Bahasa Bahasa Dari Sisi Pandang TOTAL Yang membuktikan bahwa ITU Bukan Karya manusia. Masih BANYAK pula mukjizat TOTAL di alam Suami Yang membuktikan bahwa alam memiliki inisial Struktur Yang Ulasan Ulasan Sangat Sempurna Dan reguler regular tidak mungkin tercipta Artikel Baru sendirinya. Adalah lumrah, bahwa sesuatu Yang reguler regular tidak mungkin diciptakan manusia, pastilah diciptakan sesuatu Yang Maha Kuasa, Maha Besar. Alt alt Inilah Yang menambah kecilnya Diri kitd Dan menambah kekaguman Dan Cinta Serta iman kepada Sang kitd Sang Sang Pencipta alam semesta inisial. 

3. Berusaha Keras melakukan amal Perbuatan Yang BAIK secara ikhlas Amal Perbuatan Perlu digerakkan. Dimulai Bahasa Bahasa Dari hati, kemudian terungkap melalui Lidah kitd Dan kemudian anggota TUBUH kitd. ikhlas Selain, penjualan diperlukan Dan keseriusan untuk melakukan amalan-amalan inisial. a. Amalan Hati Dilakukan melalui Pembersihan hati kitd bahasa bahasa Dari buruk sifat-sifat, Selalu menjaga kesucian hati. Ciptakan sifat-sifat sabar Dan tawakal, Penuh Takut Dan HARAP Akan Allah. Jauhi sifat tamak, kikir, prasangka buruk Dan sebagainya. b. Amalan Lidah Perbanyak membaca Al -Qur'an, zikir, Bertasbih, tahlil, takbir, istighfar, salam mengirim sholawat kepada Rasulullah Dan Dan mengajak orangutan berbaring kepada kebaikan, melarang kemungkaran. c. Amalan Anggota TUBUH Dilakukan melalui kepatuhan Dalam, sholat, pengorbanan untuk bersedekah, Perjuangan untuk berhaji hingga Disiplin untuk sholat berjamaah di mesjid (khususnya * * Bagi Pria). 

 

 

 
SEBAB-SEBAB TURUNNYA Kadar IMAN:
Sebab-sebab Bahasa Bahasa Dari Dalam, Diri kitd Sendiri (internal):
1. Kebodohan Kebodohan merupakan Pangkal Bahasa Bahasa Dari berbagai Perbuatan buruk. Seseorang berbuat jahat Boleh jadi KARENA besarbesaran tak Industri industri tahu bahwa Perbuatan ITU Dilarang Agama, atau besarbesaran regular tidak teratur Industri industri tahu ancaman Dan Bahaya Yang Akan dihadapinya kelak di akhirat, atau besarbesaran regular tidak teratur Industri industri tahu keperkasaan Sang Maha Kuasa Yang mengatur denyut jantungnya, mengatur musibah Dan rezekinya. 
2. Ketidakpedulian, keengganan Dan melupakan Ketidakpedulian menyebabkan Pikiran seseorang diisi Artikel Baru Hal-Hal Yang duniawi HANYA besarbesaran sukai (Yang besarbesaran pedulikan), sedangkan Yang Bukan besarbesaran regular tidak teratur sukai diberi TEMPAT dipikirannya. Suami menyebabkan besarbesaran regular tidak ingat biasa (dzikir) PADA Allah , sifatnya regular tidak tulus biasa, regular tidak teratur Punya rasa Takut Dan malu (kepada Allah), regular tidak teratur merasa berdosa (regular tidak teratur Perlu Tobat), Dan Bisa jadi besarbesaran menjadi sombong KARENA reguler regular tidak merasakan pentingnya berbuat rendah hati Dan Sederhana. Kengganan seseorang untuk melakukan suatu kebaikan padahal besarbesaran Industri industri tahu Hal ITU telah diperintahkan Allah, Maka besarbesaran termasuk orangutan Yang men-zhalimi (melalaikan) dirinya Sendiri. Allah Akan mengunci hatinya Bahasa Bahasa Dari jalan Yang Biaya Dibayar di Muka (al-Kahfi 18:05), Dan besarbesaran Akan menjadi Teman syeitan (Thaaha 20:124). Aset Melupakan Dan kepatuhan seseorang Dalam, beribadah berawal Bahasa Bahasa Dari sifat Lalai atau Lemah hatinya. Waktu Dan energinya harus didorong agar diisi lebih BANYAK Artikel Baru Perbuatan amal sholeh, kalau reguler regular tidak Maka kesenangan duniawi Akan semakin menguasai dirinya hingga besarbesaran semakin Jauh Bahasa Bahasa Dari ingat (dzikir) kepada Allah. 


3. menyepelekan Dan melakukan Perbuatan dosa Awal Bahasa Bahasa Dari Perbuatan dosa adalah SIKAP menyepelekan (reguler regular tidak patuh terhadap) perintah Dan Larangan Allah. Perbuatan dosa umumnya dilakukan secara bertahap, misalnya dimulai Bahasa Bahasa Dari zinah pandangan mata Yang dianggap dosa Kecil Berkembang kemudian menjadi zinah TUBUH. Dosa-dosa Kecil Yang disepelekan merupakan alt alt Proses Pendidikan jahat (pembiasaan) untuk menyepelekan dosa-dosa Besar. KARENA ITU basmilah dosa-dosa Kecil selagi belum Tumbuh menjadi dosa Besar. 
4. Jiwa Yang Selalu memerintahkan berbuat jahat Ibnul Qayyim Al Jauziyyah mengatakan, Allah menggabungkan Doa jiwanya, yakni jiwanya jahat Dan jiwanya Yang Tenang sekaligus Dalam, Diri manusia, Dan mereka saling bermusuhan Dalam, Diri seorang manusia. Disaat salat Satu melemah, Maka Yang berbaring menguat. Perang antar keduanya berlangsung hingga Terus si empunya jiwanya meninggal Dunia. Adalah sungguh merugi orangutan orangutan Yang jiwanya jahatnya menguasai tubuhnya. Seperti sabda Rasulullah, ".. siapa konsumen Yang diberi petunjuk Allah Maka regular tidak teratur ADA Yang menyesatkannya dapat, Dan siapa konsumen Yang disesatkannya Maka reguler regular tidak ADA seorangpun Yang dapat memberinya petunjuk ". Sifat Lalai, regular tidak mau reguler Belajar Agama, sombong Dan reguler regular tidak Peduli merupakan beberapa Cara untuk membiarkan jiwanya jahat Dalam, TUBUH kitd berkuasa. Sedangkan sifat rendah hati, mau Belajar, mau melakukan instropeksi (muhasabah) merupakan Cara untuk memperkuat jiwanya kebaikan (jiwanya Tenang) Yang ADA Dalam, TUBUH kitd. 
Sebab-sebab Bahasa Bahasa Dari Luar Diri kitd (eksternal):
1. Syaitan Syaitan adalah musuh manusia. Tujuan syaitan adalah untuk merusak keimanan orangutan. Siapa Saja Yang reguler regular tidak membentengi dirinya Artikel Baru Selalu mengingat Allah Maka besarbesaran menjadi sarang syaitan, menjerumuskannya Dalam, kesesatan, ketidak patuhan terhadap Allah, dosa membujuknya melakukan. 
. 2 Bujukan Dan rayuan Dunia Allah SWT berfirman: "Ketahuilah, bahwa sesungguhnya Kehidupan Dunia ITU hanyalah permainan Dan suatu Yang melalaikan, perhiasan Dan bermegah-Megah ANTARA KAMU Serta berbangga-Bangga tentang banyaknya Harta Dan Anak, seperti Hujan Yang Tanam-tanamannya mengagumkan para Petani, kemudian Tanaman ITU menjadi Kering Dan KAMU lihat warnanya kuning kemudian menjadi Hancur. Dan di akhirat (Nanti) ADA Azab Yang Keras Dan ampunan Bahasa Bahasa Dari Allah Serta keridaan-Nya. Dan Kehidupan Dunia Suami regular tidak teratur LAIN hanyalah kesenangan Yang menipu ". ( QS, al-Hadiid 57:20). Tujuan Hidup manusia seluruhnya untuk akhirat. Apapun kegiatan Dunia Yang kitd lakukan, seperti MENCARI nafkah, TV menonton, bertemu Teman Dan Keluarga, seharusnya * * Semua ITU ditujukan untuk Meraih pahala akhirat. Reguler regular tidak secuilpun Bahasa Bahasa Dari kegiatan duniawi Boleh dilepaskan Bahasa Bahasa Dari aturan main Yang diperintahkan atau Dilarang Allah. Ibnul Qayyim mengibaratkan hati sebagai suatu Wadah * * Bagi tujuan Hidup manusia (akhirat Dan duniawi) Artikel Baru kapasitas (Daya tampung) tertentu. Ketika tujuan duniawi Tumbuh Maka besarbesaran Akan mengurangi Porsi tujuan akhirat. Ketika Porsi tujuan akhirat bertambah Maka Porsi tujuan duniawi berkurang. Dalam, situasi dimana tujuan Dunia menguasai hati kitd Maka HANYA tersisa sedikit Porsi akhirat di hati kitd, Dan INILAH tempo Bahasa Bahasa Dari menurunnya keimanan kitd. 

3. Pergaulan Yang buruk Rasulullah bersabda: "Seseorang ITU PADA terletak Agama Teman dekatnya, sehingga masing-masing KAMU sebaiknya melihat kepada siapa dia mengambil Teman dekatnya" (HR Tirmidzi, Abu Dawud, al-Hakim, al-Baghawi). Seorang Teman Yang sholeh Selalu memperhatikan perintah Dan Larangan Allah, karenanya besarbesaran Selalu mengajak siapa Saja orangutan disekitarnya untuk Menuju kepada kebaikan Dan mengingatkan mereka Bila mendekati kemungkaran. Teman Dan sahabat Yang sholeh Ulasan Ulasan Sangat Penting kitd miliki di Zaman tangguhan dimana pergaulan manusia sudah Ulasan Ulasan Sangat prabayar prabayar bebas Dan regular Nilai Agama regular tidak Lagi memperhatikan per saham-nilai per saham Islam. Berada diantara Teman-teman Yang sholeh Akan Cara cara membuat seorang Wanita regular tidak merasa biasa Asing Bila jilbab mengenakan. Demikian pula seorang Pria Bisa merasa bersalah Bila besarbesaran membicarakan aurat Wanita diantara sholeh orangutan orangutan. Sebaliknya berada diantara orangutan orangutan Yang reguler regular tidak sholeh atau berperilaku buruk menjadikan kitd dipandang Aneh Bila berjilbab atau bahkan ketika hendak melakukan sholat. 

Menaikkan Kadar iman bukanlah suatu pekerjaan Siaran Dan Browser web, KARENA BANYAK begitu penjualan (menuntut Ilmu, amalan-amalan) Yang harus kitd lakukan disamping godaan (syaitan, duniawi) Yang Akan kitd hadapi. Memucat reguler regular tidak kitd termasuk orangutan orangutan Yang lebih beruntung dibanding orangutan berbaring Yang belum Sempat mengetahui "sebab-sebab Naik-turunnya iman" Dalam, tulisan inisial. Mari kitd ingatkan Teman-teman kitd Artikel Baru menyebarkan tulisan inisial.
Sumber: . 1 Sebab-sebab Naik Turunnya Iman, Syaikh Abdur Razzaaq Diposkan oleh al-Abbaad . 2 Asma'ul Husna, Ibnu Qayyim Al Jauziyah- . 3 Penawar Hati Yang Sakit, Ibnu Qayyim Al Jauziyah- 


http://kebunhidayah.wordpress.com/2009/05/19/sebab-sebab-naik-turunnya-iman-dan-cara-meningkatkan-keimanan/

February 12, 2014

Resep Daging Empal Empuk Dan Lezat

Daging Yang sudah direbus, kitd tumbuk selagi Panas untuk melemaskan seratnya agar Siaran dan hiburan empuk SAAT direndam bumbu Nanti. Untuk 5 orang

Empal Goreng


Bahan
5 Potong daging, iris Lebar mengikuti Serat
Minyak goreng
Bumbu Bumbu ditempatkan dan putih Halus:     • 5 Siung bawang putih dipotong-Potong     • 3 butir bawang merah     • 3 butir kemiri     • 1 sendok teh Ketumbar sangrai     • Air     • Gula Jawa secukupnya Caranya 1. Haluskan bawang putih, bawang merah Dan kemiri. Supaya bumbu ditempatkan dan Suami lebih Halus, tambahkan Minyak sedikit. Tinggal tambahkan kitd Ketumbar sangrai Tadi. Lagi haluskan. 2. Rebus Daging Yang sudah dipotong Dalam, mendidih udara. Penghasilan kena Daging berubah warna, Angkat. Panas Selagi Daging Masih, kitd tumbuk untuk melemaskan seratnya agar Siaran dan hiburan empuk. 3. Campur bumbu ditempatkan dan putih Artikel Baru sedikit udara Lalu rendam Daging Yang sudah ditumbuk Tadi. 4. Kemudian ungkep Daging di Atas api Kecil. Tambahkan hingga udara Daging terendam semuanya. Tambahkan gula Jawa. Jika sudah udara ASAT, Angkat. 5. Minyak Panaskan, goreng hingga kecoklatan Daging. Angkat Dan tiriskan. Resep TOTAL: Omelet jamur Pai ayam jamur Sate jamur Kaliurang Sate kambing spesial Sate tempe udang Sate jepang gyuniku






















February 8, 2014

SEBUAH RENUNGAN

Maafkanlah diriku
Tak Kusangka
Ternyata
Baru Kusadari
Mengapa?
Haruskah
Hidup begitu singkat
Aku baru tahu
Walau kutahu
Mengapa
Bagaimana?
Dimanakah?
Dihatimu
Tanyakan pada hatimu
Beginikah
Haruskah begini?
Akan kucoba
Akan kucoba
Darimana?
Tak mungkin
Tak bisa 
Harus bisa
Insya'Allah Bisa
Ampuni
Ampuni
Ampuni


Resep Kue Ku

Kue ini mungkin salah satu camilan favorit yang sering Anda beli. Kalau mau coba membuat sendiri di rumah, ini resepnya. Tidak sulit kok.
Bahan :
  • 250 gr tepung ketan
  • 200 ml santan panas
  • 75 gr gula pasir
  • 1/4 sendok teh garam
  • Pewarna merah secukupnya
Bahan isi:
  • 100 gr kacang hijau kupas kulit
  • 750 ml air
  • 200 ml santan kental dari 1 butir kelapa
  • 1/4 sendok the garam
  • 100 gr gula pasir
  • 2 lembar daun pandan, sobek-sobek, ikat simpul
1. Isi: Cuci bersih kacang hijau, campur dengan air, aduk rata. Masak dengan api sedang hingga matang dan pecah. Tuang santan kental, aduk rata. Tambahkan garam, gula pasir, dan daun pandan. Masak kembali dengan api sedang sambil diaduk-aduk hingga kental dan dapat dipulung.
2. Campur tepung ketan, gula pasir, dan garam. Tuang santan panas, uleni hingga kalis. Beri pewarna merah, aduk rata.
3. Ambil satu sendok makan, letakkan sedikit bahan isian di bagian tengahnya, bulatkan.
4. Siapkan cetakan kueku, olesi minyak goreng, letakkan adonan, lalu tekan hingga padat dan rapi.
5. Keluarkan adonan dari cetakan perlahan. Alasi dengan daun pisang, kukus selama 10-15 menit atau hingga matang.
6. Angkat dan sajikan.

Opor Ayam Pedas Oregano

Opor ayam


Bahan utama:
    •    1 ekor ayam yang dipotong 8 bagian
    •    2 batang serai yang dimemarkan
    •    4 lembar daun jeruk yang dibuang tulang daunnya
    •    1 sendok teh bubuk kunyit
    •    1 sendok teh garam
    •    ½ sendok teh merica bubuk
    •    1 sendok teh gula merah iris
    •    ½ sendok teh oregano bubuk
    •    1 sendok makan air asam jawa
    •    2 sendok makan margarine untuk menumis
    •    1.250 ml santan dari 1 butir kelapa

Bahan bumbu:
    •    10 butir bawang merah
    •    5 siung bawang putih
    •    4 buah cabai merah keriting
    •    ½ sendok teh ketumbar bubuk
    •    4 butir kemiri sangrai

Cara memasak:
    1.    Tumis bumbu yang sudah dihaluskan dengan margarine bersama 2 batang serai, daun jeruk, dan bubuk kunyit.
    2.    Setelah bumbu harum masukkan ayam dan masak hingga ayam berubah warna.
    3.    Tambahkan garam, merica bubuk, dan gula merah yang sudah diiris. Aduk rata.
    4.    Selanjutnya masukkan 1.250 ml santan, aduk hingga santan tercampur dengan bumbu dan masak sambil sesekali diaduk hingga santan mengental selama 40 menit dengan api sedang.
    5.    Kemudian masukkan air asam jawa dan bubuk oregano. Aduk hingga tercampur rata. Apabila bumbu sudah tercampur rata dan ayam sudah matang, matikan api dan sajikan.

Baca resep lainnya di Beritagar.
RESEP LAINNYA :
Resep Ayam Tangkap
Resep Ayam Goreng Kremes
Resep Ayam Kukus Bumbu Sereh
Resep Ayam Masak Hijau
Resep Ayam Panggang Bumbu Rendang

Resep pepes cumi-cumi


Pepes cumi

Bahan utama:
    •    300 gram cumi-cumi ukuran kecil, bersihkan
    •    2 cm jahe iris
    •    2 batang sereh iris
    •    3 lembar daun jeruk iris
    •    1 buah tomat hijau iris
    •    2 ikat daun kemangi yang disiangi

Bahan bumbu yang harus dihaluskan:
    •    12 buah cabai merah keriting
    •    10 butir bawang merah
    •    7 siung bawang putih
    •    4 cm kunyit bakar yang sudah dikupas
    •    1 ½ sendok teh garam dan
    •    1 sendok teh gula pasir
    •    Daun pisang
    •    Tusuk gigi

Cara memasak:
    1.    Haluskan garam, gula pasir, cabai merah keriting. kunyit bakar, bawang merah, dan bawang putih.
    2.    Campur bumbu yang sudah dihaluskan dengan irisan jahe, sereh, daun jeruk, tomat, daun kemangi, dan cumi-cumi. Aduk hingga semua bahan tercampur rata. Diamkan 15 menit.
    3.    Bungkus cumi-cumi yang sudah diberi bumbu dalam dauh pisang sehingga berbentuk lontong pipih.
    4.    Kukus bungkusan cumi-cumi selama 30 menit dengan api sedang. Lalu tiriskan.
    5.    Panggang cumi-cumi hingga daun kering dan berwarna kecoklatan secara merata dengan menggunakan api besar.
    6.    Sajikan.

Dapatkan resep lainnya di Beritagar.
RESEP LAINNYA:
Resep Bakso Bola Ikan
Resep Sup Oyong Tuna
Resep Lele Goreng Kremes
Resep Teri Kacang
Resep Ikan Dori Steam

February 7, 2014

Akhir Pekan Manis di Lima Tempat Ini


    Demam “nongkrong-nongkrong cantik” memang sedang populer di masyarakat. Walaupun memiliki istilah demikian bukan berarti hanya wanita yang sering melakukan hal ini. Menjamurnya kafe-kafe yang menyajikan makanan serba manis membuat setiap orang tergoda untuk menghabiskan waktu sore maupun akhir pekannya bersama sejawat di tempat seperti ini. Berikut lima tempat “manis” yang direkomendasikan oleh pengguna Zomato untuk menghabiskan akhir pekan dengan berbagi cerita manis bersama orang-orang tersayang.

1.    Hong Tang
Hongtang

Sebagai pioneer yang mempopulerkan taiwanese dessert, Hong Tang telah memiliki tiga gerai sejak gerai pertama dibuka pada awal 2012 dengan nama Sweet Poetry. Sajian makanan penutup khas Taiwan yang dipadupadankan dengan gaya Tionghoa menjadi nilai jual yang kuat dan khas dari tempat ini.

2.    LIN Artisan Ice Cream

Resep Sambal Goreng Krecek

Sambal goreng krecek

Bahan utama:
    •    150 gram kerupuk kulit sapi
    •    100 gram kacang tolo yang sudah direbus
    •    3 cm lengkuas yang dimemarkan
    •    1 batang serai yang dimemarkan
    •    2 lembar daun salam
    •    3 lembar daun jeruk
    •    2 buah tomat cincang
    •    2 buah cabai merah besar iris
    •    15 cabai rawit merah
    •    1 sendok makan gula merah sisir
    •    500 ml santan
    •    5 sendok makan minyak untuk menumis

Bahan Bumbu:
    •    2 buah cabai merah keriting
    •    4 buah bawang merah
    •    2 siung bawang putih
    •    1 cm kencur
    •    1 sendok teh garam
    •    ½ sendok teh merica bubuk

Cara memasak:
    1.    Haluskan bumbu dengan blender.
    2.    Tumis bumbu tersebut, disusul lengkuas, serai, 2 lembar daun salam, dan 3 lembar daun jeruk.
    3.    Jika semua bumbu sudah harum, masukkan cabai merah iris dan tomat cincang. Tumis sebentar sampai cabe terlihat layu.
    4.    Lalu masukan gula merah iris, cabai rawit merah, kacang tolo, dan 150 gram kerupuk kulit sapi. Sesudah itu aduk hingga kacang tolo dan kerupuk kulit sapi merata dengan bumbu.
    5.    Kemudian masukkan 500 ml santan. Masak hingga semua bahan dan bumbu meresap dengan api sedang sampai santan menyusut sekitar 15 menit. Aduk agar santan tidak pecah.
    6.    Setelah 15 menit serta santan mengental dan mendidih, sajikan di mangkuk saji.

Baca resep lainnya di Beritagar.
RESEP LAINNYA :
Resep Ayam Tangkap
Resep Ayam Goreng Kremes
Resep Ayam Kukus Bumbu Sereh
Resep Ayam Masak Hijau
Resep Ayam Panggang Bumbu Rendang

February 6, 2014

BATUAN SEDIMEN

Pengertian
Batuan sedimen adalah batuan yang terbentuk sebagai hasil pemadatan endapan yang berupa bahan lepas. Hutton (1875; dalam Sanders, 1981) menyatakan Sedimentary rocks are rocks which are formed by the “turning to stone” of sediments and that sediments, in turn, are formed by the breakdown of yet-older rocks. O’Dunn & Sill (1986) menyebutkan sedimentary rocks are formed by the consolidation of sediment : loose materials delivered to depositional sites by water, wind, glaciers, and landslides. They may also be created by the precipitation of CaCO3, silica, salts, and other materials from solution (Batuan sedimen adalah batuan yang terbentuk oleh konsolidasi sedimen, sebagai material lepas, yang terangkut ke lokasi pengendapan oleh air, angin, es dan longsoran gravitasi, gerakan tanah atau tanah longsor. Batuan sedimen juga dapat terbentuk oleh penguapan larutan kalsium karbonat, silika, garam dan material lain. Menurut Tucker (1991), 70 % batuan di permukaan bumi berupa batuan sedimen. Tetapi batuan itu hanya 2 % dari volume seluruh kerak bumi. Ini berarti batuan sedimen tersebar sangat luas di permukaan bumi, tetapi ketebalannya relatif tipis.

Klasifikasi Umum

Pettijohn (1975), O’Dunn & Sill (1986) membagi batuan sedimen berdasar teksturnya menjadi dua kelompok besar, yaitu batuan sedimen klastika dan batuan sedimen non-klastika.
Batuan sedimen klastika (detritus, mekanik, eksogenik) adalah batuan sedimen yang terbentuk sebagai hasil pengerjaan kembali (reworking) terhadap batuan yang sudah ada. Proses pengerjaan kembali itu meliputi pelapukan, erosi, transportasi dan kemudian redeposisi (pengendapan kembali). Sebagai media proses tersebut adalah air, angin, es atau efek gravitasi (beratnya sendiri). Media yang terakhir itu sebagai akibat longsoran batuan yang telah ada. Kelompok batuan ini bersifat fragmental, atau terdiri dari butiran/pecahan batuan (klastika) sehingga bertekstur klastika.
Batuan sedimen non-klastika adalah batuan sedimen yang terbentuk sebagai hasil penguapan suatu larutan, atau pengendapan material di tempat itu juga (insitu). Proses pembentukan batuan sedimen kelompok ini dapat secara kimiawi, biologi /organik, dan kombinasi di antara keduanya (biokimia). Secara kimia, endapan terbentuk sebagai hasil reaksi kimia, misalnya CaO + CO2 ® CaCO3. Secara organik adalah pembentukan sedimen oleh aktivitas binatang atau tumbuh-tumbuhan, sebagai contoh pembentukan rumah binatang laut (karang), terkumpulnya cangkang binatang (fosil), atau terkuburnya kayu-kayuan sebagai akibat penurunan daratan menjadi laut.
Sanders (1981) dan Tucker (1991), membagi batuan sedimen menjadi :
1. Batuan sedimen detritus (klastika)
2. Batuan sedimen kimia
3. Batuan sedimen organik, dan
4. Batuan sedimen klastika gunungapi.
Batuan sedimen jenis ke empat itu adalah batuan sedimen bertekstur klastika dengan bahan penyusun utamanya berasal dari hasil kegiatan gunungapi.
Graha (1987) membagi batuan sedimen menjadi 4 kelompok juga, yaitu :
1. Batuan sedimen detritus (klastika/mekanis)
2. Batuan sedimen batubara (organik/tumbuh-tumbuhan)
3. Batuan sedimen silika, dan
4. Batuan sedimen karbonat
Batuan sedimen jenis kedua pada umumnya bertekstur non-klastika. Tetapi batuan sedimen jenis ketiga dan keempat dapat merupakan batuan sedimen klastika ataupun batuan sedimen non-klastika.
Berdasar komposisi penyusun utamanya, batuan sedimen klastika (bertekstur klastika) dapat dibagi menjadi 3 macam, yaitu :
1. Batuan sedimen silisiklastika, adalah batuan sedimen klastika dengan mineral penyusun utamanya adalah kuarsa dan felspar.
2. Batuan sedimen klastika gunungapi adalah batuan sedimen dengan material penyusun utamanya berasal dari hasil kegiatan gunungapi (kaca, kristal dan atau litik), dan
3. Batuan sedimen klastika karbonat, atau batugamping klastika adalah batuan sedimen klastika dengan mineral penyusun utamanya adalah material karbonat (kalsit).
Warna Batuan Sedimen
Pada umumnya, batuan sedimen berwarna terang atau cerah, putih, kuning atau abu-abu terang. Namun demikian, ada pula yang berwarna gelap, abu-abu gelap sampai hitam, serta merah dan coklat. Dengan demikian warna batuan sedimen sangat bervariasi, terutama sangat tergantung pada komposisi bahan penyusunnya.
Kekompakan
Proses pemadatan dan pengompakan, dari bahan lepas (endapan) hingga menjadi batuan sedimen disebutdiagenesa. Proses diagenesa itu dapat terjadi pada suhu dan tekanan atmosferik sampai dengan suhu 300 oC dan tekanan 1 – 2 kilobar, berlangsung mulai sedimen mengalami penguburan, hingga terangkat dan tersingkap kembali di permukaan. Berdasarkan hal tersebut, ada 3 macam diagenesa, yaitu :
1. Diagenesa eogenik, yaitu diagenesa awal pada sedimen di bawah muka air.
2. Diagenesa mesogenik, yaitu diagenesa pada waktu sedimen mengalami penguburan semakin dalam.
3. Diagenesa telogenik, yaitu diagenesis pada saat batuan sedimen tersingkap kembali di permukaan oleh karena pengangkatan dan erosi.
Dengan adanya berbagai macam diagenesa maka derajat kekompakan batuan sedimen juga sangat bervariasi, yakni :
1. Bahan lepas (loose materials, masih berupa endapan atau sedimen)
2. Padu (indurated), pada tingkat ini konsolidasi material terjadi pada kondisi kering, tetapi akan terurai bila dimasukkan ke dalam air.
3. Agak kompak (padat), pada tingkat ini masih ada butiran/fragmen yang dapat dilepas dengan tangan atau kuku.
4. Kompak (keras), butiran tidak dapat dilepas dengan tangan/kuku.
5. Sangat kompak (sangat keras, biasanya sudah mengalami rekristalisasi).
Tekstur
Seperti diuraikan di atas, maka batuan sedimen dapat bertekstur klastika atau non klastika. Namun demikian apabila batuannya sudah sangat kompak dan telah terjadi rekristalisasi (pengkristalan kembali), maka batuan sedimen itu bertekstur kristalin. Batuan sedimen kristalin umum terjadi pada batugamping dan batuan sedimen kaya silika yang sangat kompak dan keras.
Bentuk Butir
Berdasar perbandingan diameter panjang (long) (l), menengah (intermediate) (i) dan pendek (short) (s) maka terdapat empat bentuk butir di dalam batuan sedimen, yaitu (Gambar 3.2):
1. Oblate, bila l = i tetapi tidak sama dengan s.
2. Equant, bila l = i = s.
3. Bladed, bila l tidak sama dengan i tidak sama dengan s.
4. Prolate, bila i = s, tetapi tidak sama dengan l.
Apabila bentuk-bentuk teratur tersebut tidak dapat diamati, maka cukup disebutkan bentuknya tidak teratur. Pada kenyataannya, bentuk butir yang dapat diamati secara megaskopik adalah yang berukuran paling kecil granule(kerikil, f ³ 2 mm). Bentuk butir itu dapat disebutkan seperti halnya pemerian kebundaran di bawah ini.clip_image002
Gambar 3.2 Empat kelas bentuk butir berdasarkan perbandingan diameter panjang (l), menengah (i) dan pendek (s) menurut T. Zingg. Kelas A = oblate (tabular atau bentuk disk); B = equant (kubus atau bulat); C = bladed dan D = prolate (bentuk rod). Masing-masing kelas bentuknya digambarkan seperti terlihat pada gambar 3.3.
Kebundaran
Berdasarkan kebundaran atau keruncingan butir sedimen maka Pettijohn, dkk., (1987) membagi kategori kebundaran menjadi enam tingkatan ditunjukkan dengan pembulatan rendah dan tinggi (Gambar 3.3). Keenam kategori kebundaran tersebut yaitu:
1. Sangat meruncing (sangat menyudut) (very angular)
2. Meruncing (menyudut) (angular)
3. Meruncing (menyudut) tanggung (subangular)
4. Membundar (membulat) tanggung (subrounded)
5. Membundar (membulat (rounded), dan
6. Sangat membundar (membulat) (well-rounded).
clip_image004
Gambar 3.3 kategori kebundaran dan keruncingan butiran sedimen (Pettijohn, dkk., 1987).
Tekstur Permukaan
1. Kasar, bila pada permukaan butir terlihat meruncing dan terasa tajam. Tekstur permukaan kasar biasanya dijumpai pada butir dengan tingkat kebundaran sangat meruncing-meruncing.
2. Sedang, jika permukaan butirnya agak meruncing sampai agak rata. Tekstur ini terdapat pada butir dengan tingkat kebundaran meruncing tanggung hingga membulat tanggung.
3. Halus, bila pada permukaan butir sudah halus dan rata. Hal ini mencerminkan proses abrasi permukaan butir yang sudah lanjut pada saat mengalami transportasi. Dengan demikian butiran sedimen yang mempunyai tekstur permukaan halus terjadi pada kebundaran membulat sampai sangat membulat.
Gambar 3.3, sekalipun hal itu dinyatakan sebagai katagori kebundaran, tingkatan ini nampaknya lebih didasarkan pada tekstur permukaan daripada butir.
Ukuran Butir
Ukuran butir batuan sedimen klastika umumnya mengikuti Skala Wentworth (1922, dalam Boggs, 1992) seperti tersebut pada Tabel 3.7.
Butir lanau dan lempung tidak dapat diamati dan diukur secara megaskopik. Ukuran butir lanau dapat diketahui jika material itu diraba dengan tangan masih terasa ada butir seperti pasir tetapi sangat halus. Ukuran butir lempung akan terasa sangat halus dan lembut di tangan, tidak terasa ada gesekan butiran seperti pada lanau, dan bila diberi air akan terasa sangat licin.
Tabel 3.7 Skala ukuran butir sedimen (disederhanakan).
Ukuran butir (mm)
Nama Butiran
Nama batuan
Æ > 256
Boulder / block (bongkah)
Breksi
64 – 256
Cobble (kerakal)
(bentuk / kebundaran butiran meruncing)
4 – 64
Pebble
Konglomerat
2 – 4
Granule (kerikil)
(bentuk / kebundaran butiran membulat)
1/16 – 2
Sand (pasir)
Batupasir
1/16 – 1/256
Silt (lanau)
Batulanau
Æ < 1/256
Clay (lempung)
Batulempung
Kemas atau Fabrik
1. Kemas tertutup, bila butiran fragmen di dalam batuan sedimen saling bersentuhan atau bersinggungan atau berhimpitan, satu sama lain (grain/clast supported). Apabila ukuran butir fragmen ada dua macam (besar dan kecil), maka disebut bimodal clast supported. Tetapi bila ukuran butir fragmen ada tiga macam atau lebih maka disebutpolymodal clast supported.
2. Kemas terbuka, bila butiran fragmen tidak saling bersentuhan, karena di antaranya terdapat material yang lebih halus yang disebut matrik (matrix supported).
Gambar 3.4 memperlihatkan kemas di dalam batuan sedimen, meliputi bentuk pengepakan (packing), hubungan antar butir/fragmen (contacts), orientasi butir atau arah-arah memanjang (penjajaran) butir, dan hubungan antara butir fragmen dan matriks.
clip_image008
Gambar 3.4 Batuan sedimen berkemas butir: paking, kontak dan orientasi butir serta hubungan antara butir matrik.
Pemilahan
Pemilahan adalah keseragaman dari ukuran besar butir penyusun batuan sedimen, artinya bila semakin seragam ukurannya dan besar butirnya maka pemilahan semakin baik.
1. Pemilahan baik, bila ukuran butir di dalam batuan sedimen tersebut seragam. Hal ini biasanya terjadi pada batuan sedimen dengan kemas tertutup.
2. Pemilahan sedang, bila ukuran butir di dalam batuan sedimen terdapat yang seragam maupun yang tidak seragam.
3. Pemilahan buruk, bila ukuran butir di dalam batuan sedimen sangat beragam, dari halus hingga kasar. Hal ini biasanya terdapat pada batuan sedimen dengan kemas terbuka.
clip_image011
Gambar 3.5 Pemilahan ukuran butir di dalam batuan sedimen.
Porositas (Kesarangan)
Porositas adalah tingkatan banyaknya lubang (porous) rongga atau pori-pori di dalam batuan. Batuan dikatakan mempunyai porositas tinggi apabila pada batuan itu banyak dijumpai lubang (vesicles) atau pori-pori. Sebaliknya, batuan dikatakan mempunyai porositas rendah apabila kenampakannya kompak, padat atau tersemen dengan baik sehingga sedikit sekali atau bahkan tidak mempunyai pori-pori.
Permeabilitas (Kelulusan)
Permeabilitas adalah tingkatan kemampuan batuan meluluskan air (zat cair).
1. Permeable (lulus air), jika batuan tersebut dapat meluluskan air, yaitu :
a. Bahan lepas, atau terkompakkan lemah, biasanya berbutir pasir atau lebih kasar.
b. Batuan dengan porositas tinggi, lubang-lubangnya saling berhubungan.
c. Batuan mempunyai pemilahan baik, kemas tertutup, dan ukuran butir pasir atau lebih kasar.
d. Batuan yang pecah-pecah atau mempunyai banyak retakan / rekahan.
2. Impermeable (tidak lulus air), jika batuan itu tidak mampu meluluskan air, yaitu :
a. Batuan berporositas tinggi, tetapi lubang-lubangnya tidak saling berhubungan.
b. Batuan mempunyai pemilahan buruk, kemas terbuka, ukuran butir lanau – lempung. Material lanau dan lempung itu yang menutup pori-pori antar butir.
c. Batuan bertekstur non klastika atau kristalin, masif, kompak dan tidak ada rekahan.
Secara praktis megaskopis, suatu batuan mempunyai tingkat kelulusan tinggi apabila di permukaannya diteteskan air maka air itu segera habis meresap ke dalam batuan. Sebaliknya, batuan mempunyai kelulusan rendah atau bahkan tidak lulus air bila di permukaannya diteteskan air maka air itu tidak segera meresap ke dalam batuan atau tetap di permukaan batuan.
Struktur Sedimen
1. Struktur di dalam batuan (features within strata) :
a. Struktur perlapisan (planar atau stratifikasi). Jika tebal perlapisan < 1 cm disebut struktur laminasi.
b. Struktur perlapisan silang-siur (cross bedding / cross lamination).
c. Struktur perlapisan pilihan (graded bedding)
ü Normal, jika butiran besar di bawah dan ke atas semakin halus.
ü Terbalik (inverse), jika butiran halus di bawah dan ke atas semakin kasar.
2. Struktur permukaan (surface features) :
a. Ripples (gelembur gelombang atau current ripple marks)
b. Cetakan kaki binatang (footprints of various walking animals)
c. Cetakan jejak binatang melata (tracks and trails of crowling animals)
d. Rekahan lumpur (mud cracks, polygonal cracks)
e. Gumuk pasir (dunes, antidunes)
3. Struktur erosi (erosional sedimentary structures)
a. Alur/galur (flute marks, groove marks,linear ridges)
b. Impact marks (bekas tertimpa butiran fragmen batuan atau fosil)
c. Saluran dan cekungan gerusan (channels and scours)
d. Cekungan gerusan dan pengisian (scours & fills)
Pettijohn (1975) membagi struktur sedimen menjadi 2 kelompok besar, yaitu struktur inorganik (anorganik) (Gambar 3.6) dan struktur organik (Gambar 3.7). Struktur anorganik di bagi lagi menjadi struktur primer (mekanis) dan struktur sekunder (kimiawi) (Tabel 3.8).
Kompaksi
Batuan sedimen klastika berbutir kasar (rudites, f > 2 mm) biasanya terdiri dari fragmen dan matriks. Fragmen adalah klastika butiran lebih besar yang tertanam di dalam butiran yang lebih kecil atau matriks. Matriks mungkin berbutir lempung sampai dengan pasir, atau bahkan granule. Sedangkan fragmen berbutir pebble sampai boulder. Mineral utama penyusun batuan silisiklastika adalah mineral silika (kuarsa, opal dan kalsedon), felspar serta mineral lempung. Sebagai mineral tambahan adalah mineral berat (turmalin, zirkon), mineral karbonat, klorit, dan mika. Untuk batuan klastika gunungapi biasanya ditemukan gelas atau kaca gunungapi. Selain mineral, maka di dalam batuan sedimen juga dijumpai fragmen batuan, serta fosil binatang dan fosil tumbuh-tumbuhan.
Batuan karbonat (klastika dan non klastika) tersusun oleh mineral kalsit, cangkang fosil dan kadang-kadang dolomit. Batuan evaporit (non klastika hasil penguapan), utamanya tersusun oleh mineral gipsum (CaSO4.2H2O), anhidrit (CaSO4) dan halit (NaCl). Batuan sedimen “ironstone” tersusun oleh mineral oksida besi (hematit, magnetit, limonit, glaukonit dan pirit). Batuan sedimen posfat tersusun oleh mineral apatit. Batubara tersusun oleh mineral carbon. Batuan sedimen silika (chert atau opal)tersusun oleh kuarsa dan kalsedon.
Fragmen dan matriks di dalam batuan sedimen lebih menyatu karena adanya bahan semen. Bahan penyemen butiran fragmen dan matriks tersebut adalah material karbonat, oksida besi, dan silika. Semen karbonat dicirikan oleh bereaksinya dengan cairan HCl. Semen oksida besi, selain tidak bereaksi dengan HCl secara khas berwarna coklat, Semen silika umumnya tidak berwarna, tidak bereaksi dengan HCl dan batuan yang terbentuk sangat keras. Semen itu tidak selalu dapat diamati secara megaskopik
.clip_image014clip_image015
                                 A                                                                                B
.clip_image019.clip_image022clip_image025
                             C                                              D                                                             E.
clip_image029clip_image030clip_image035
                                        F                                                                              G                                                   K
clip_image037clip_image041clip_image042
                                         H                                                               I                                                    J
Gambar 3.6 Berbagai macam struktur sedimen. A. Current dan Graded; B. Daur Bouma; C. Konvolut dan Dike Batupasir; D. Konkresi dan Nodule; E. Mudcracks; F. Striation dan Groove casts; G dan K. Ripple bedding; H. Flute casts; I. Liniasi dan Furrow; J. Cone-in-cone dan Kristal pasir.
clip_image046
Gambar 3.7 Beberapa perbedaan jejak fosil yang menunjukkan fasies sedimentasi.
Tabel 3.8 Klasifikasi struktur sedimen (Pettijohn, 1975).
INORGANIC STRUCTURE
ORGANIC STRUCTURE
MECHANICAL (“PRIMARY”)
CHEMICAL (“SECONDARY”)
A. Beddding : geometry
1. Laminations
2. Wavy bedding
A. Solution structures
1. Stylolites
2. Corrosion zone
3. Vugs, oolicasts etc.
A. Petrifactions
B. Bedding internal structures
1. Cross-bedding
2. Ripple-bedding
3. Graded bedding
4. Growth bedding
B. Accretionary structures
1. Nodules
2. Concretions
3. Crystal aggregates (sperulites & osettes)
4. Veinlets
5. Color banding
B. Bedding (weedia and other stromatolites)
C. Bedding-plane marking (on surface)
1. Scour or current marks (flutes)
2. Tool marks (grooves etc.)
C. Composite structures
1. Geodes
2. Septaria
3. Cone-in-cone
C. Miscellaneous
1. Borings
2. Tracks and trails
3. Casts and molds
4. Fecal pellets and coprolites
D. Bedding-plane marking (on surface)
1. Wave and swash marks
2. Pits and prints (rain etc.)
3. Parting lineation
E. Deformed bedding
1. Load and founder structures
2. Synsedimentary folds and breccias
3. Sandstone dikes and sills
Penamaan Batuan
Penaman batuan sedimen secara deskriptif, tergantung pada data pemerian (data deskriptif) yang meliputi warna, tekstur, struktur dan komposisi. Pembagian batuan sedimen silisiklastika umumnya berdasar ukuran butir, ditambah dengan bentuk butir, struktur dan komposisi (Tabel 3.9), yaitu :
1. Rudit (f > 2 mm), termasuk breksi (fragmen meruncing), konglomerat (fragmen membulat). Apabila komposisi fragmen batuan secara megaskopik dapat diamati, maka penamaaan tambahan dapat diberikan berdasarkan komposisi utama fragmen batuan tersebut. Misalnya breksi andesit, breksi batuapung, konglomerat kuarsa.
2. Arenit, adalah batuan sedimen berbutir pasir (batupasir). Penamaan batupasir ini dapat ditambahkan berdasar kenampakan struktur sedimen (contoh batupasir berlapis, batupasir silangsiur), atau komposisi penyusun utamanya, misal batupasir kuarsa.
3. Lutit, terdiri dari batulempung, batulanau, dan serpih. Batulempung berbutir lempung, batulanau tersusun oleh mineral/fragmen batuan berbutir lanau. Serpih adalah batulempung atau batulanau berstruktur laminasi.
Tabel 3.9 Penamaan batuan sedimen klastika secara megaskopis (Huang, 1965).
Tekstur/Struktur
Komposisi mineral/fragmen
Nama batuan
Ciri-ciri khas
Rudit
(2 – 256 mm)
Komposisi sejenis atau campuran, terutama dengan rijang, kuarsa, granit, kuarsit, batugamping dll.
Konglomerat
Fragmen umumnya bulat atau agak membulat
Breksi
Fragmen umumnya runcing, dan menyudut
Fanglomerat
Kipas aluvial yang mengalami pembatuan
Pecahan batuan bercapur dengan semen
Tillit
Umumnya tidak terpisah. Fragmen batuan terdapat bekas goresan
Arenit
(1/16 – 2 mm)
Terutama kuarsa 25%, felspar kalium atau plagioklas 10-25%.
Pecahan batuan: basal, riolit, batusabak dll.
Mineral mika, serisit, klorit, bijih besi.
Arenit atau
batupasir kuarsa
Pemilahan baik dan bersih
Arkose
Pemilahan jelek, warna abu-abu kemerahan
Batupasir felspatik
Graywacke
subgraywacke
Lebih dewasa dari arkose antara graywacke dan arenit
Lutit
(1/16 – 1/256 mm)
Umumnya mineral lempung, kuarsa, opal, kalsedon, klorit dan bijih besi.
Batulanau
Antara batupasir dan serpih
Serpih
Batulumpur
Batulempung
Mudah membelah, tidak plastis, bila dipanasi menjadi plastis
Untuk batuan karbonat bertekstur klastika :
1. Kalsirudit, adalah breksi atau konglomerat dengan fragmen batugamping.
2. Kalkarenit, adalah batupasir yang tersusun oleh mineral karbonat.
3. Kalsilutit, adalah batugamping klastis berbutir halus (lanau – lempung).
Untuk batugamping bertekstur non klastika, cukup diberi nama batugamping non klastika. Apabila di dalam batugamping banyak mengandung fosil maka dapat disebut batugamping berfosil. Sedangkan batuan karbonat yang sudah tersusun oleh kristal kalsit atau dolomit disebut batugamping kristalinNapal adalah terminologi untuk batuan sedimen berbutir lanau dan lempung, tersusun oleh bahan silisiklastika dan karbonat (Tabel 3.10 dan Tabel 3.11).
Untuk batuan klastika gunungapi, tata namanya mengikuti batuan piroklastika yang telah dijelaskan pada acara analisis batuan beku, yaitu terdiri dari tuf (halus dan kasar), batulapili, breksi gunungapi dan aglomerat(Gambar 3.8). Dalam beberapa hal, secara megaskopik, warna yang sangat khas dapat ditambahkan untuk penamaan batuan, contoh tuf hijau, batupasir merah, batulempung hitam dsb.
Tabel 3.10 Penamaan batuan sedimen non klastika secara megaskopis (Huang, 1965).
Tekstur/Struktur
Komposisi mineral/fragmen
Nama batuan
Ciri-ciri khas
Rapat, afanitik, berbutir kasar, kristalin, porus, oolit dan mosaik
Terutama kalsit
Batugamping
Breaksi dengan HCl, mengandung organik, bioklastika,
Terutama dolomit
Dolomit
Tidak segera bereaksi dengan HCl, jarang mengandung fosil, berbutir sedang
Berbutir halus
Kristal halus dengan mikroorganisme
Kapur
Putih – abu-abu terang, sangat rapuh, mengandung fosil
Karbonat dan lempung
Napal
Abu-abu terang, rapuh, pecahan konkoidal
Rapat dan berlapis
Campuran silika, opal dan kalsedon dll.
Rijang
Warna beragam, keras, kilap non logam, konkoidal
Terutama gips
Anhidrit
Terutama malit
Gips
Evaporit, tidak sendiri melainkan berasosiasi dengan mineral/batuan lain.
Dijumpai kristal yang mengelompok
Masif atau berlapis
Mineral fosfat dan fragmen tulang
Fosforit
Diperlukan penentuan kadar P2O3
Amorf, berlapis, tebal
Humus, tumbuhan
Batubara, lignit
Warna coklat, pecahan prismatik
Genesis
Berdasar data pemerian batuan sedimen tersebut di atas, maka secara genesa dapat diinterpretasikan mengenai :
1. Asal-usul atau sumber batuan sedimen (provenance)
2. Energi pengangkut (angin, air, es, longsoran, letusan gunungapi atau kombinasi di antaranya), jaraknya dengan sumber dan proses transportasinya.
3. Lingkungan pengendapan, di darat kering, darat berair tawar (danau, sungai), di pantai atau di laut (dangkal atau dalam).
4. Diagenesa dan lain-lain.
Tabel 3.11 Sifat – sifat batuan sedimen yang harus dilakukan pemerian.
Nama Batuan
Campuran/ semen/matrix
Fragmen/mineral pembentuk x)
Warna
Besar butir
Pemilahan
Bentuk butir
Kemas
Mineral
sedikit
Porositas
Kekom-
pakan
Breksi
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
Konglomerat
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
T u f a
X
X
X
X
X
X
-
X
X
X
Batupasir
X
X
X
X
X
X
-
X
X
X
Batulanau
X
-
X
-
-
-
-
X
-
X
Serpih Lempung
X
-
X
-
-
-
-
X
-
X
Lempung
X
-
X
-
-
-
X
X
-
X
Napal
X
-
X
-
-
-
X
X
-
X
Gamping
X
X
X
X
X
X
-
X
X
X
Dolomit
X
X
X
X
X
X
-
X
X
X
Batubara
X
X
X
-
-
-
-
-
-
X
Rijang
X
-
X
-
-
-
-
-
-
X
Anhidrit
X
-
X
-
-
-
-
-
-
X
Fosfat, dll
X
X
X
X
-
-
-
-
-
X
X = Sifat yang dimiliki
- = Sifat yang tidak dimiliki
x) Termasuk jenis mineral lempung

clip_image050